Translate

Sabtu, 19 Januari 2013

Karyawan UOB PLAZA di Temukan Meninggal

Banjir menggenangi Gedung UOB Plaza dan baru satu korban selamat yang ditemukan Banjir menggenangi Gedung UOB Plaza dan baru satu korban selamat yang ditemukan (sumber: Bayu Marhaenjati/ Beritasatu.com) Ia menggantung pada pipa paralon. Petugas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Damkar dan PB) DKI berhasil menemukan satu korban banjir yang terjebak di lantai basement gedung UOB Plaza, Jumat (18/1) malam, pukul 23.15 WIB. Korban bernama Tito (32), merupakan petugas teknis di UOB Plaza. Penyelamatan terhadap Tito dilakukan setelah petugas melakukan tiga kali penyelaman. Saat ditemukan, Tito, tengah berjuang hidup, sambil memegang tiang pipa paralon. Saat ini, Tito langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) Mintohardjo, Jakarta Pusat, dengam ambulans. Kondisinya sangat lemas, dan tidak bisa bergerak, akibat kelelahan. Salah seorang anggota tim SAR, Taryat mengatakan, pencarian terhadap Tito dilakukan dilakukan berdasarkan informasi dari keluarga korban. "Tito sempat mengirimkan sms kepada keluarga kalau dia terjebak banjir di lantai basement B1 dekat lift," ujarnya. Tito, lanjut Taryat, sempat bercerita bahwa saat air datang ia hampir tenggelam ke dasar. Namun, ia berjuang antara hidup dan mati untuk naik keatas permukaan air. Usaha tersebut berhasil karena ada tiang yang bisa dijadikan pegangannya sambil menunggu tim penyelamat datang. "Proses pencariannya sangat sulit. Karena kondisi gelap gulita, banyak pipa dan perlu hati-hati. Tapi sekaran sudah ditemukan satu orang yang selamat. Ini membuat kami semakin semangat untuk terus melakukan pencarian. Kami berharap menemukan korban yang selamat dan tetap hidup," ujarnya. Penemuan Tito disambut oleh teman-temannya, sesama karyawan teknisi mesin dengan sorak sorai dan ucapan syukur. Beberapa teman-teman Tito bahkan memeluk tiga penyelam yang berhasil menemukan Tito, dan mengucapkan terima kasih sambil menitikkan air mata.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar